Cara Menulis di Blog Tanpa Mengedit (11)

Cara Menulis Tanpa Mengedit

Suatu waktu, Anda menyempatkan diri menulis postingan untuk blog Anda. Agar tulisan Anda sempurna, Anda memperbaiki setiap kata dan kalimat yang baru Anda tulis. Hasilnya? Dalam satu jam, Anda mungkin mampu menulis dua paragraf saja atau sekitar seratus kata. Padahal, semua materi dan referensi tulisan Anda sudah tersedia.
Penyebab Anda hanya bisa menulis seratus kata dalam satu jam itu adalah Anda menulis sambil mengedit. Untuk mengatasinya, yang Anda perlu lakukan adalah menulis tanpa mengedit. Caranya sebagai berikut:

1. Jangan menekan tombol backspace

Saat menulis, berkomitmenlah untuk tidak menekan atau menggunakan tombol backspace pada keyboard komputer atau laptop Anda. Jangan perbaiki kata yang salah ketik. Jangan perbaiki kata yang tidak sesuai dengan ejaan yang disempurnakan (EYD). Teruslah menulis tanpa sekalipun menggunakan tombol backspace.

2. Tulislah semua ide yang muncul di kepala Anda

Tulislah ide apa pun yang muncul di kepala Anda terkait dengan topik yang sedang ditulis. Jangan pedulikan yang Anda tulis itu benar atau tidak. Jangan pikirkan pendahuluan yang Anda buat sudah menarik atau belum. Jangan hiraukan koherensi tiap paragraf yang Anda buat. Pokoknya, teruslah menulis semua ide yang muncul di kepala Anda sampai habis atau jumlah kata yang diinginkan terpenuhi (misalnya 400 kata).
Mengapa?
Karena menulis adalah kegiatan otak kanan yang erat kaitannya dengan kreativitas atau tanpa logika. Dengan kata lain, biarkan diri Anda menulis sebebas dan sebanyak mungkin tanpa terbelenggu aturan EYD dan sejenisnya. Setelah menulis, barulah edit tulisan Anda (tahap ini Anda menggunakan otak kiri).
Dengan menerapkan cara menulis tanpa mengedit tersebut, Anda akan nyaman menulis dan lebih produktif dibanding sebelumnya. Memang butuh kedisiplinan melakukannya, namun itu akan membuat Anda menulis secepat dan sebanyak mungkin. Cobalah!
Apakah Anda pernah melakukan cara ini sebelumnya?

Cara Menulis Tanpa Mengedit

Suatu ketika, Adan mnenyempatpak diri menulis untuk mengupdate blog Anda. Setiap kata dan kalimat yang Anda tulis Anda perbaiki agar tuliosan Anda sempurna. Hasilnya? Dalam satu jam Anda hanya mampu menulis dua paragraf (sekitar seratus kata), padahal waktu Anda terbatas karena Anda harus bekerja lagi atau waktu sudah terklalu malam sehingga Anda harus tidur.
Penyebab Anda hanya bisa menulis seratus kata dalam satu jam tersebut adalah Anda menulis dengan mengetdit. Solusi untuk masalah ini adalah dengan menggunakan tekni menulis tanpa mengedit. Dua trikya sebagai berikut:
#1. Jangan menekan tombol backspace
Saat menulis, upayakan Anda jangan menekan tombol backspace pada keyboard komputer atau laptop Anda. Tak peduli tulisan Anda banyak salah ketik, Anda terus saja menulis. Tidak peduli kalimat Anda sesuai tata bahasa Indonesia yang baku, terus saja menulis.
#2. Tulislah apa yang ada di kepala Anda
Kombinasikan trik ke satu itu dengan menulis apa yang muncul di kepala Anda. Jangan pedulikan apakah yang Anda tulis itu benar. Jangan hiraukan apa yang Anda tulis itu sudah sesuai dengan gagasan pokok tiap paragraf. Jangan berpikir paragraf yang Anda buat sudah pada nyambung. Pokokjnya, tulisa semua yang ada dikepala Anda sampai habis. Dengan kata lain, tulisa semua ide atau apapun yang berkaitan dengan topik yang Anda bahasa tanpa atau sampai habis jumlah kata yang Anda inginkan, misalnya 500 ata.
Mengapa hal ini harus Anda lakukan?
Karena menulis adalah kegiatan yang menggunakan otak kanan. Banyak yang bilang bahwa otak kanan adalah kreativitas. Oleh karena itu, kreatiflah Anda dalam menulis dengan otak kanan Anda.
Bila jumlah kata yang Anda inginkan sudah tercapai atau semua ide yang ada di kepala Anda sudah dikeluarkan semua, berhentilah menulis selama lima menit. Dalam kurun waktu itu, Anda bisa menelepon teman Anda, membuat teh hangat, baring-baring di kursi, menonton TV, pergi ke toilet, atau yang lainnya.
Setelah lima menit, edit tilisan Anda tersebut. Padsa tahap ini Anda menggunakan otak kiri Anda yang kerjanya berdsarkan sistem logik (benar salah). Baca kembali satu-persatu kalimat yang Anda tulis. Apakah ada kesalah ketik? Apakah ada kata yang tidak baku? Apakah tiap kalimat nyambung? Apakah gagasan pokok tiap paragraf sudah ada? Apakah semuanya sudah baik?
Bila belum, perbaiki semua itu. Anda mungkin memerlukan waktu lebih lama di bagian mengedit ini,. Namunm, itu tidak masalah karena Anda sudah menulis jumlah kata yang Anda inginkan. Sisanya sedang Anda perbaiki sehingga tulisan Anda lebih baik.
Dengan menerapkan kedua teknik di atas, Anda akan lebnih produkti dan cepat dalam menulis. Dengan demikian, Anda akan punya waktu lebih untuk mengerjakan hal lain, tidak hanya menulis saja.
Apakah Anda sudah pernah menerapkan cara menulis tanpa mengedit sebelumnya? Silakan bagikan pengalaman Anda di bagian komentar di bawah ini.

LihatTutupKomentar